Jumat, 24 Februari 2012

Sepenggal kesan di Sekolah

Bismilahirahmanirahim, assalamualikum warahmatullah wababarakatuh

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang 'apa yang saya dapatkan, suka duka, tentang teman-teman, guru-guru dan lingkungan SMA Negeri 20 Surabaya  selama hampir tiga tahun ini'.

tampak halaman sekolah

Pada masa awal masuk 2010.
aku bertemu dengan teman-teman baru. pada saat itu aku sungguh asing dengan suasana sekolah yang masih baru. akupun tidak mengira dan bersyukur atas karunia Illahi bahwa aku masih diberi kesempatan bersekolah di sekolah negeri. mereka "teman-teman kelas 10-9" awalnya aku cukup canggung dengan mereka, karena mereka berasal dari berbagai latar belakang berbeda. hanya beberapa yang kukenal karena berasal dari sekolah menengah pertamaku. saat itu pasca MOS, aku mengikuti tes saringan untuk program billingual kelas. aku kira untuk apa tes ini dilaksanakan. akupun bersungguh-sungguh dari awal hingga akhir.

Pada saat hari ketiga MOS, penggumuman peserta yang lolos diumumkan. namaku terpilih, tapi tidak berakhir sampai disitu. ada tes wawancara yang diakan untuk menentukan hasil seleksi selanjutnya. saat itu aku di tes oleh  bahasa inggris oleh Bapak Joesef, yang kemudian akan menjadi wali kelasku.

Menjadi bagian dari teman-teman yang hebat.
aku berterimakasih kepada mereka karena telah membantuku selama ini, baik suka maupun duka. walau tidak selalu seperti yang kuharapkan. kesannya adalah pengalamanku bertambah setelah mengenal mereka.
 
Teman-teman bersama Pak Joesef

mandi berjamaah

Inilah 2011.
Aku gundah pada masa ini, tetapi kegundahanku tidak mengakar sampai ke arteri pembuluh nadiku. karena di masa ini, aku gagal bersaing untuk mendapatkan kemudahan. ya Allah lindungilah aku dari setiap godaan setan dan iblis yang menerkaku. sudahlah, masa depan lebih baik dari masa lalu. seperti biasa, ketika aku menjadi bagian dari generasi program embrio nya RSBI, teman-temanku tetap masih sama, hanya beberapa yang keluar dari kerasnya persaingan.
kesan-kesannya selama menjadi bagian dari NATION 'sebuah tema perkumpulan dari kelas kami', aku semakin mengerti bagaimana Allah memberiku jalan yang lain. bukan suatu jalan yang sesat sahabat !.

Wahyun

Randy Aditya
Vicrul Fahmi dan Rizkani Ulan (ngapain)


Aflah M.Husein
Tahun ini.
Setelah berkutat didunia persilatan, akhirnya aku pun mulai memantapkan diri untuk bertempur di garis keras, iya ternyata. aku masuk (lagi) di kelas IPA 1, sungguh dedikasi yang sulit untuk konsisten di sebuah pilihan. namun, aku cukup kesulitan bersaing (lagi). hingga akhirnya kesan-kesannya adalah masa depan adalah masa sekarang dimana kita akan menuliskan dan mempersiapkan tujuan kita meraih cita-cita. jadi kiamat itu hanyalah ilusi semata.

penulis dan Randy Aditya
Borobudur, Magelang. Central Java



Kesan-kesan umum.

Tanyakan pada rumput yang bergoyang, bagiku fasilitas masjid di sekolah itu paling nyaman. selain untuk sembahyang aku juga bisa rebahan di lantai masjid, tetapi tujuan utamanya tetap beribadah kepada Allah. Ketika masih ikut eskul karate, aku terkesan. mereka, senior-seniorku telah banyak membantuku dan menghiburku. langkahnya untuk terus melanjutkan eskul ini agar tetap hidup dan berprestasi, sangat impresif.
salah satu manfaatnya berat badanku bertambah empat kilo.
pada Bapak/Ibu Guru yang saya cintai, terimakasih telah membimbingku, semua murid itu bisa sukses jika terjalin hubungan yang baik antara siswa dan guru. tentang bagaiman guru itu harus menyesuaikan pendidikan karakter, aku rasa itu diperlukan. agar nantinya siswa dapat mengikuti pembelajaran yang diberikan oleh guru kepada peserta didiknya yang mempunyai gaya belajar masing-masing. cukup benar jika Guru ialah pahlawan tanpa tanda jasa.

Teman-teman dua belas Ipa satu

Man Robbuka, wasalamualaikum wr.wb.





2 komentar:

  1. owesssss :D eh kok mandi berjamaah di publish wkwkwk

    BalasHapus
  2. fotoku ambek bongol.. arek sing longgoh karo koen yo to pas sekolah.. hahaha..

    BalasHapus